Jepang Juara Umum French Open


Final French Open telah selesai diadakan pada Minggu (31/09) dan Jepang keluar sebagai juara umum di ajang berpredikat Super 750 itu. Sebelum partai final dimulai, Jepang sudah memastikan satu gelar juara lewat Akane Yamaguchi dan Sayaka Takahashi yang berhasil merebut tiket final. Pertarungan itu dimenangkan oleh Akane dengan skor, 21-18, 21-12. Akane menunjukkan kualitasnya pada eropa tur kali ini. Diturunkan sejak Sudirman Cup, ia hanya menelan satu kekalahan saat Jepang bertemu Korea di partai semifinal Uber Cup. Kekalahan itu ia balas saat bertemu An Seyoung di partai puncak Denmark Open 2021.

Pemain non unggulan dari Jepang Kanta Tsuneyama membuat kejutan di partai final. Kanta sukses memanfaatkan momentum yang ada. Banyaknya unggulan yang berguguran akibat cedera maupun kalah di babak awal, termasuk rekan senegaranya Kento Momota yang memutuskan mundur saat melawannya di babak semifinal. Lawannya di partai final, tunggal putra Taiwan yang menempati unggulan ke empat Chou Tien Chen kemungkinan besar tidak dalam kondisi fisik yang baik mengingat ia bermain rubber game saat berjumpa dengan Brice Leverdez asal Perancis dan Kenta Nishimoto dari Jepang dengan durasi 80 menit. Di final Kanta mampu membungkam perlawanan Chou dalam tiga game, 15-21, 21-8, 21-17, selama 73 menit.

Gelar ketiga Jepang disumbangkan oleh peraih medali perunggu olimpiade di sektor ganda campuran, Yuta Watanabe/Arisa Higashino. Sama halnya dengan Akane, Yuta/Arisa sukses back to back juara World Tour edisi eropa tahun ini. Selepas naik podium Denmark Open pekan sebelumnya, kali ini mereka kembali merebut podium tertinggi di kejuaraan French Open. Yuta/Arisa menang dua set langsung, 21-8, 21-17, atas ganda campuran Denmark Mathias Christiansen/Alexandra Boje.

Final dua sektor lainnya diamankan oleh Korea Selatan. Final kejuaraan dengan total hadiah USD 600,000 itu dibuka oleh partai ganda putri yang mempertemukan dua ganda putri Korea Selatan Lee Sohee/Shin Seungchan dan Kim Soyeong/Kong Heeyong. Final yang berlangsung selama 49 menit ini dimenangkan oleh Lee/Shin dengan skor, 21-17, 21-12.

Wakil semata wayang Indonesia di partai final, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Gideon Marcus Fernaldi finis di tempat kedua. Ganda putra yang akrab disapa Minions ini kandas di tangan Juara Dunia 2014 asal Korea Selatan Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol, 21-17, 22-20. Dengan ini, Ko/Shin akhiri puasa gelarnya yang sudah berlangsung selama 2 tahun lebih. Sedangkan, bagi Minions pencapaian ini dapat meningkatkan kepercayaan diri setelah setahun lebih tidak naik podium.







Komentar

Postingan populer dari blog ini

Upaya Melonjakkan Perekonomian di Brebes

Resensi Novel Apa Pun Selain Hujan

Resensi Novel Selena